Rabu, 31 Desember 2014

Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Ketika Cinta Harus Memilih...
Bismillah...
Ketika kita dihadapkan pada dua pilihan, maka kesetiaan yang akan diuji...
Butuh iman yang kuat untuk mempertahankannya, apalagi ketika dua pilihan itu sama baiknya...

Ketika keinginan tak seperti yang kita harapkan, kita harus bersabar dan ikhlas...
Tidak semua yang kita inginkan bisa tercapai,,,
Allah lebih tahu apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan...
Karena yang terbaik menurut kita belum tentu itu yang baik pula menurut-Nya...

Ya Allah...
Ketika cinta harus memilih,,, 
Pilihkan aku pada orang yang melabuhkan cintanya kepada-Mu...
Yang mencintai Rasul utusan-Mu,,,
Yang berpedoman pada kitab-Mu,,,
Agar dapat meningkatkan kecintaanku kepada-Mu Ya Rabb...

Ya Mujib...
Ketika cinta harus memilih,,,
Izinkan aku untuk mengabdi kepada seseorang yang Kau takdirkan untukku...
Dan hanya kuberikan cinta ini untuk-Mu... Wahai calon makmumku...
Kuselipkan setiap bait do'a untukmu dalam istikharah cintaku,,,
Allah yang akan mempertemukan kita...
Sungguh, aku hanya ingin mencintaimu karena Allah...

Amin,,,

Original created by Kata-kata Hikmah

Renungan Hidup Cinta dan Sayang

Manusia seperti sebuah buku,,,
Cover depan adalah tanggal lahir,,, dan Cover belakang adalah tanggal kematian...
Tiap lembarnya adalah tiap hari dalam hidup kita dan apa yang kita lakukan,,,
Ada buku yang tebal,,, ada pula buku yang tipis...
Ada buku yang menarik dibaca,,, ada yang sama sekali tidak menarik dibaca...
Namun, dalam buku ini sekali tertulis, tidak akan dapat di 'edit' lagi...
Dan hebatnya, Seburuk apapun halaman sebelumnya, selalu tersedia halaman baru yang putih bersih tanpa cacat serta siap untuk kita isi kembali...

Sama dengan hidup kita,,, kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi esok hari... yang dapat kita lakukan adalah memanfaatkan setiap hari yang diberikan-Nya kepada kita dengan sebaik mungkin seolah-olah esok kita sudah tiada lagi... dan ingatlah, seburuk apapun yang telah terjadi kemarin, Allah SWT selalu menyediakan hari yang baru untuk kita jalani...

Jadi,,, marilah kita songsong tahun 2015 ini dengan harapan dan semangat baru agar menjadi manusia yang lebih baik lagi... Semoga kita termasuk hamba-Nya yang senantiasa bersyukur... Amin

Selasa, 30 Desember 2014

Laporan Praktikum Fermentasi Aerob dan An Aerob

Dasar Teori
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa akseptor elektron eksternal.
Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi. Beberapa contoh hasil fermentasi adalah etanol, asam laktat, dan hidrogen. Akan tetapi beberapa komponen lain dapat juga dihasilkan dari fermentasi seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol dalam bir, anggur dan minuman beralkohol lainnya. Respirasi anaerobik dalam ototmamalia selama kerja yang keras (yang tidak memiliki akseptor elektron eksternal), dapat dikategorikan sebagai bentuk fermentasi yang mengasilkan asam laktat sebagai produk sampingannya. Akumulasi asam laktat inilah yang berperan dalam menyebabkan rasa kelelahan pada otot. Reaksinya sebagai berikut :
C6H12O6 → 2C2H5OH + 2CO2 + 2 ATP (Energi yang dilepaskan:118 kJ per mol)
Gula (glukosa, fruktosa, atau sukrosa) → Alkohol (etanol) + Karbon dioksida + Energi (ATP)
Produk fermentasi mengandung energi kimia yang tidak teroksidasi penuh tetapi tidak dapat mengalami metabolisme lebih jauh tanpa oksigen atau akseptor elektron lainnya (yang lebih highly-oxidized) sehingga cenderung dianggap produk sampah (buangan). Konsekwensinya adalah bahwa produksi ATP dari fermentasi menjadi kurang effisien dibandingkan oxidative phosphorylation, di mana pirufat teroksidasi penuh menjadi karbon dioksida. Fermentasi menghasilkan dua molekul ATP per molekul glukosa bila dibandingkan dengan 36 ATP yang dihasilkan respirasi aerobik.

Hasil dan Pembahasan
  • Dari hasil pengamatan di atas, terlihat kalau pada tabung reaksi A yang berisi larutan metilen blue + glukosa + yeast/ ragi yang dimasukkan ke larutan sukrosa, ternyata setelah dipanaskan pada 10 menit keempat, warnanya tidak banyak berubah yakni dari biru pekat (+++) menjadi biru (++). Kemudian tabung reaksi ditutup dengan sumbat botol dan dimasukkan ke dalam water bath, beberapa menit kemudian ternyata warna larutan masih tetap biru (++) dan terdapat endapan (++) di dasar tabung reaksi, tetapi tidak terlihat adanya gelembung CO2 yang terbentuk. Hal ini disebabkan karena pada saat dipanaskan, suhu di dalam tabung reaksi semakin tinggi dan hal ini menyebabkan mikroorganisme (bakteri anaerob) yang ada di dalam yeast/ragi yaitu jamur Sacaromyces sp. menjadi banyak yang mati. Akibatnya, proses respirasi tidak dapat berlangsung karena tidak adanya pelaku respirasi (bakteri) sehingga produksi CO2 dari hasil respirasi juga menurun (tidak ada gelembung).
  • Sama halnya dengan tabung reaksi B yang berisi larutan metilen blue + glukosa + yeast, ternyata setelah dipanaskan warnanya juga tidak banyak berubah yakni dari biru pekat (+++) menjadi biru (++). Kemudian dimasukkan ke dalam water bath tanpa ditutupi dengan sumbat botol sebelumnya, terlihat kalau warna larutan masih tetap biru (++) dan terbentuk cukup banyak endapan di dasar tabung (+++), serta tidak terdapat adanya gelembung yang terbentuk. Hal ini disebabkan karena pada saat dipanaskan, suhu di dalam tabung reaksi semakin tinggi dan hal ini menyebabkan mikroorganisme (bakteri anaerob) yang ada di dalam yeast/ragi yaitu jamur Sacaromyces sp. menjadi banyak yang mati. Akibatnya, proses respirasi tidak dapat berlangsung karena tidak adanya pelaku respirasi (bakteri) sehingga produksi CO2 dari hasil respirasi juga menurun (tidak ada gelembung).
  • Namun, endapan yang terbentuk di dasar tabung reaksi B jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan yang ada di tabung reaksi A. Hal ini disebabkan karena pada tabung B tidak ditutup sumbat karet sehingga memungkinkan O2 yang ada di luar tabung bisa masuk ke dalam, dan hal ini akan semakin menghambat proses respirasi anaerob sehingga bakteri yang mati pun menjadi semakin banyak serta sukrosa (nutrien) yang dapat diuraikan semakin sedikit dan lebih banyak yang mengendap. Sedangkan pada tabung A endapan yang terbentuk lebih sedikit dibanding B karena apabila masih terdapat mikroorganisme (bakteri) yang hidup setelah dididihkan, bakteri itu tetap dapat melakukan proses respirasi dengan cepat dan mudah sebab tidak ada O2 yang masuk ke dalam tabung dan menghambat proses respirasinya.
  • Pada tabung reaksi C yang berisi larutan metilen blue + glukosa + yeast/ ragi yang dimasukkan ke larutan sukrosa tetapi tanpa dipanaskan terlebih dahulu, terlihat warna larutan mengalami perubahan yang sangat mencolok yaitu dari biru pekat (+++) menjadi biru muda (++). Setelah itu, tabung reaksi ditutup dengan sumbat botol lalu  dimasukkan ke dalam water bath selama beberapa menit dan hasilnya warna larutan berubah menjadi biru muda (+) pada 10 menit keempat. Selain itu juga terbentuk gelembung CO2 serta endapan yang ada di dasar tabung hanya sedikit (+). Hal ini disebabkan karena tabung ini tidak dididihkan terlebih dahulu sehingga mikroorganisme/ bakteri yang ada di dalam yeast/ ragi yaitu jamur Saaromyces dapat hidup dan melakukan proses respirasi anaerob secara aktif. Akibatnya, produksi CO2 dari hasil respirasi meningkat dan gelembung yang terbentuk semakin banyak pula.
  • Pada tabung reaksi D yang berisi larutan metilen blue + glukosa + yeast/ ragi yang dimasukkan ke larutan sukrosa tetapi tanpa dipanaskan terlebih dahulu, terlihat warna larutan mengalami perubahan yaitu dari biru pekat (+++) menjadi biru muda (++). Setelah itu, dimasukkan ke dalam water bath selama beberapa menit tanpa ditutup sumbat botol, ternyata hasilnya warna larutan tetap biru muda (++) dan terbentuk gelembung CO2 serta sedikit endapan di dasar tabung. Hal ini disebabkan karena tidak dipanaskan, suhu ragi rendah dan laju reaksi ragi yang ada di dalam tabung d semakin lambat, dan secara tidak langsung menyebabkan konsentrasi O2 yang ada di dalam ragi itu pun juga menurun. Akibatnya, mikroba/ bakteri anaerob yang ada di dalam yeast/ ragi yaitu jamur Sacaromyces sp  dapat melakukan respirasi anaerob secara aktif, sehingga produksi CO2 dari hasil respirasi meningkat dan gelembung yang terbentuk semakin banyak pula.
  •  Namun, gelembung udara (CO2) yang terbentuk pada tabung reaksi C jumlahnya lebih banyak dibandingkan yang ada di tabung reaksi D. Hal ini disebabkan karena pada tabung D tidak ditutup dengan sumbat botol sehingga memungkinkan masuknya O2 ke dalam tabung, dan ini akan menghambat mikroorganisme (bakteri) dalam melakukan proses respirasi anaerob, karena pada dasarnya respirasi anaerob ini tidak memerlukan O2. Namun, endapan yang terbentuk pada tabung D justru lebih banyak dibandingkan tabung C. Hal ini disebabkan pada tabung D, bakteri yang ada lebih sedikit sehingga sukrosa (nutrien) yang dapat diuraikan pun lebih sedikit dan sisanya yang tidak teruraikan mengendap di dasar tabung.
  • Dari kesemua tabung reaksi yang ada, terlihat kalau pada tabung C warna larutannya paling jernih (biru mudanya) dibandingkan yang lain, karena proses respirasi dan oksidasi yang terjadi di dalam tabung C paling cepat dibanding yang lainnya.

Senin, 29 Desember 2014

Ekosistem Pantai

SIFAT DAN KONDISI EKOSISTEM PANTAI
Pesisir merupakan daerah yang sejalur dengan tempat pertemuan daratan dengan laut, mulai dari batas muka air laut pada waktu suhu terendah menuju ke arah darat sampai batas yang tertinggi yang mendapat pengaruh gelombang pada waktu badai. Wilayah pesisir ke arah darat dapat ditentukan oleh :
a.         Pengaruh sifat-sifat fisik air laut yang ditentukan berdasarkan seberapa jahu pengaruh pasang air laut, seberapa jauh flora yang suka akan air akibat pasang tumbuh (water loving vegetation) dan seberapa jauh pengaruh air laut ke dalam air tanah.
b.    Pengaruh keadaan bahari (sosial), seberapa jauh konsentrasi ekonomi bahari (desa nelayan) sampai arah daratan.
Berdasarkan pada batasan wilayah pesisir, maka pesisir merupakan daerah yang mempunyai daerah yang terluas, sebab pesisir mencakup wilayah darat sejauh masih mendapat pengaruh air laut dan sejauh mana wilayah laut masih mendapat pengaruh dari darat (aliran air dan sedimen). Pantai (shore) merupakan wilayah yang ada di antara pantai dan pesisir. Garis pantai (shore line) dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu :
a.       Fore shore adalah bagian pantai mulai dari muka air laut terendah sampai muka air laut pasang tertinggi (pasang naik)
b.      Back shore merupakan bagian dari pantai mulai dari muka air laut tertinggi sampai pada batas wilayah pesisir (coast)
c.         Off shore yaitu daerah yang meluas dari titik pasang surut terendah ke arah laut.
Faktor – faktor yang menentukan perkembangan pantai, antara lain :
1.        Gelombang, arus, dan pasang yang berlaku sebagai faktor pengikis, pengangkut, dan pengendap.
2.    Sifat daratan yang mendapat pengaruh proses – proses marine. Jadi, apakah berupa dataran rendah, curam, landai, dan bagaimana sifat batuannya.
3.        Perubahan relatif dari ketinggian muka air laut.
Air laut ketinggiannya selalu berubah-ubah. Hal ini mungkin berlaku lokal atau bisa pula berlaku untuk seluruh pantai di muka bumi. Berlaku lokal itu dapat terjadi akibat pengaruh pengangkatan / penurunan daratan yang hanya meliputi daerah yang sempit, sedangkan perubahan muka air laut yang berlaku bagi seluruh permukaan bumi dapat disebabkan oleh adanya 2 hal, yaitu :
a.    Pembekuan / pencairan es secara besar-besaran di daerah kutub.
b.    Karena adanya tampung laut yang berubah, misalnya karena terjadi penurunan / pengangkatan dasar laut yang luas sehingga permukaan air laut berubah secara keseluruhan.
4.     Faktor alami yang lain, seperti tumbuhnya binatang karang di daerah pantai, vulkanisme, dan lain-lain.
5.     Pengaruh manusia, misalnya pembuatan pelabuhan, reklamasi pantai, pengeringan rawa pantai, dan sebagainya yang kesemuanya dapat mempengaruhi perkembangan pantai.
v  Gelombang
Gelombang merupakan pergerakan air yang naik turun dan tidak mengalami pergerakan, baik maju maupun mundur. Angin merupakan faktor yang penting dalam munculnya gelombang, yaitu terutama oleh gesekan dan tekanan. Makin kencang angin bertiup, gelombang yang ditimbulkan semakin besar sehingga gerakan air laut berupa gelombang tersebut dapat mempengaruhi perkembangan pantai. Gelombang terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian punggung gelombang dan lembah gelombang. Dalam membicarakan tentang gelombang, ditemukan beberapa istilah, yaitu :
a.    Panjang gelombang, adalah jarak horizontal antar puncak gelombang.
b.    Tinggi gelombang, adalah jarak vertikal antara keduanya.
c.  Periode gelombang, merupakan waktu yang diperlukan untuk 2 punggung gelombang yang berurutan untuk melalui sebuah titik tertentu.
d. Kecepatan gelombang, adalah kecepatan bergeraknya gelombang dalam satuan waktu, misalnya 20 km / detik.
Ukuran gelombang yang menyangkut panjang, tinggi, periode, dan kecepatannya dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu :
a.    Kecepatan angin berhembus
b.    Lamanya angin berhembus dan dalamnya laut
c.    Luasnya daerah tanpa penghalang pada tempat angin bertiup (fetch)
v  Arus Laut
Arus merupakan massa air laut yang secara terus menerus bergerak maju, turun, dan bergerak ke atas. Arus ini terjadi akibat adanya beberapa faktor, yaitu :
a.     Angin
Arus yang disebabkan oleh tiupan angin, merupakan arus permukaan yang disebut drift. Arus ini umumnya menyimpang ke arah kanan untuk di belahan bumi utara dan menyimpang ke kiri untuk belahan bumi selatan. Hal ini terjadi sebagai akibat dari adanya pengaruh rotasi bumi.
b.    Perbedaan Neveau Air Laut
Terjadi apabila angin berhembus secara terus menerus sehingga menyebabkan timbulnya arus. Arus tersebut terus bergerak sehingga terjadi pemindahan volume air laut ke suatu tempat dan pada tempat lain terjadi pengurangan volume. Dengan demikian suatu daerah volume bertambah berarti kelebihan air, oleh karena itu niveau air laut lebih tinggi, tekanan lebih tinggi, di samping itu terjadi pula arus pengisi / arus konpersasi.
c.     Perbedaan Temperatur, Salinitas, dan Kepadatan Air Laut
Perbedaan temperatur menyebabkan perbedaan kepadatan air yang mengakibatkan pula perbedaan salinitas, sehingga menyebabkan terjadinya aliran arus. Air yang lebih padat dan besar salinitasnya akan turun dan mengalir ke bawah yang disebut dengan arus bawah. Sebaliknya arus yang mengalir ke permukaan sebagai arus permulaan.
Kemampuan arus untuk mengerosi tidak seberapa besar dibandingkan dengan gelombang yang menghantam ke daratan di bagian shore line, beach, cliff, dan sebagainya. Akan tetapi mampu mengangkut bahan-bahan pada dasar laut dangkal. Oleh karena itu arus bekerja sebagai aktor yang penting dalam proses sedimentasi di pantai.
v  Pasang Naik dan Pasang Surut (Tide)
Gejala pasang disebabkan oleh gaya tarik bulan dan matahari. Massa matahari sebetulnya jauh lebih besar daripada bulan, dan juga matahari terletak jauh dari bumi. Oleh karena itu, gaya tarik bulan menyebabkan pasang terasa lebih besar dibanding dengan gravitasi matahari. Gejala pasang ini meliputi seluruh permukaan bumi, karena rotasi bumi, maka setiap hari di suatu tempat akan mengalami 2 kali pasang dan 2 kali surut yang periodenya antara 12 jam 25 menit.
Arus yang ditimbulkan oleh adanya pasang surut ini cukup besar, terutama jika daerah tersebut merupakan daerah yang sempit (teluk). Selain itu juga mempunyai kekuatan yang cukup besar hingga mampu mengangkut material untuk dibawa dan diendapkan di tempat lain. Oleh karena itu berperan dalam perkembangan pantai. Apakah pantai itu mengalami erosi / akresi.
v  Temperatur
Perubahan temperatur air laut disebabkan oleh perpindahan panas dari massa yang satu ke massa yang lainnya. Matahari mempunyai efek yang paling besar terhadap perubahan suhu permukaan laut. Kenaikan temperatur permukaan laut disebabkan oleh :
a.     Radiasi dari angkasa dan matahari
b.    Konduksi panas dari atmosfir
c.     Kondensasi uap air
Sedangkan penurunan temperatur permukaan laut disebabkan oleh :
a.     Radiasi balik permukaan laut ke atmosfir
b.    Konduksi balik panas ke atmosfir
c.     Evaporasi (penguapan)
Para Ahli Oseanografi membagi pola temperatur dalam arah vertikal menjadi tiga lapisan, antara lain :
1.    Well-mixed surface layer (10 - 500 m)
2.    Thermocline, lapisan transisi (500 - 1000 m)
3.    Lapisan yang relatif homogen dan dingin (> 1000 m)
4.    Lapisan Thermocline : Lapisan dimana kecepatan perubahan temperatur cepat sekali
Bentuk pola temperatur dalam arah vertikal sangat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu : Posisi geografis daerah perairan, serta waktu, berkaitan dengan musim.
v  Salinitas
Lautan terdiri dari : air sebanyak 96,5 %, Material terlarut dalam bentuk molekul dan ion sebanyak 3,5 %, dan Material yang terlarut tersebut 89 % terdiri dari garam Chlor, sedangkan sisanya 11 % terdiri dari unsur-unsur lainnya. Salinitas adalah jumlah total material terlarut (yang dinyatakan dalam gram) yang terkandung dalam 1 kg air laut. Satuan salinitas : 0/00 (per mil). Faktor utama yang mempengaruhi perubahan salinitas, yaitu : Evaporasi (penguapan) air laut, Hujan, Mencair/membekunya es, dan Aliran sungai yang menuju ke laut. Para Ahli Oseanografi membagi pola salinitas dalam arah vertikal menjadi empat lapisan :
a.     Well-mixed surface zone, dengan ketebalan 50 - 100 m (salinitas seragam)
b. Halocline, zona dimana salinitas berubah dengan cepat sesuai dengan bertambahnya kedalaman
c.     Zona di bawah Halocline sampai ke dasar laut, dengan salinitas yang relatif  homogen
d.  Zona Berkala (Occasional Zone), pada kedalaman 600 - 1000 m, dimana terdapat nilai salinitas minimum

Salinitas air laut di seluruh wilayah perairan di dunia berkisar antara 33 - 37 0/00 , dengan nilai median 34,7 0/00 , namun di Laut Merah dapat mencapai 40 0/00. Salinitas air laut tertinggi terjadi di sekitar wilayah ekuator, sedangkan terendah dapat terjadi di daerah kutub, walaupun pada kenyataannya sekitar 75 % air laut mempunyai salinitas antara 34,5 0/00 - 35,0 0/00. Contoh nilai salinitas rata-rata untuk beberapa tempat : Atlantik : 34,90 0/00, Pasifik : 34,62 0/00, dan Indonesia : 34,76 0/00

Prinsip Kaidah Kehidupan Harmonis


  • Mencintai,,, dan Anda akan dicinta,,, Semua orang pelu dicintai, terutama ketika mereka tidak pantas menerimanya.
  • Tuhan selalu memberikan yang terbaik kepada orang-orang yang membiarkan Tuhan yang menentukan pilihan,,,
  • Semua orang tersenyum dengan bahasa dengan bahasa yang sama.
  • Pelukan adalah hadiah besar. Satu ukuran cocok untuk semua orang. Bisa diberikan kapan saja dan mudah saling tukar.
  • Nilai sejati dari manusia adalah kekayaan yang ditanamkannya di akhirat.
  • Semua orang punya keindahan, tapi tidak semua orang bisa melihatnya.
  • Penting bagi orangtua untuk hidup sesuai apa yang mereka ajarkan.
  • Berterima kasih kepada Tuhn untuk segala yang Anda miliki, percaya pada Tuhan untuk semua yang Anda perlukan.
  • Jika Anda mengisi hati dengan penyesalan masa lalu dan keceamsan-kecemasan hari esok, Anda tak punya hari ini untuk disyukuri.
  • Marah adalah kondisi dimana lidah bekeja lebih cepat dibandingkan pikiran.
  • Kita tak bisa mengubah masa lalu, tapi bisa menghancurkan masa kini karena mencemaskan masa depan.
  • Kenangan bahagia tak pernah membosankan. Hidupkan kebali sesering yang Anda inginkan.
  • Rumah adalah tempat dimana kita paling sering menggerutu, tapi sering diperlakukan terbaik.
  • Manusia melihat penampilan luar, Tuhan melihat hati.
  • Pilihan yang Anda buat hari ini biasanya akan mempengaruhi hari esok.
  • Luangkan waktu untuk tertawa, karena tertawa adalah musik jiwa.
  • Jika seseorang menjelekkan Anda, anggap saja tak seorang pun akan percaya kepadanya.
  • Cinta dikuatkan dengan menyelesaikan konflik bersama.
  • Cinta adalah satu-satunya hal yang bisa dibagi-bagi tanpa menjadi berkurang.
  • Add caption
  • Hal terbaik yang bisa dilakukan orangtua untuk anak-anak mereka adalah saling mencinta satu sama lain.
  • Kata kasar tak akan mematahkan tulang, tapi menyakiti hati.
  • Untuk keluar dari kesulitan, biasanya seseorang harus menjalaninya.
  • Kebahagiaan dapat dikuatkan orang lain, tapi tak pernah tergantung pada orang lain.
  • Untuk setiap menit Anda marah dengan seseorang, Anda kehilangan 60 detik kebahagiaan yang tak akan diraih kembali.
  • Lakukan apa yang bisa Anda lakukan, menurut apa yang Anda lakukan, dengan apa yang Anda miliki, dan dimana Anda berada.

Kriteria Istri Solikhah

‎” Harapan Seorang Ikhwan kepada Rusuk kirinya “

Ya Allah.. Engkaulah sebaik-baik tempat mengadu segala resah diri ,sebaik-baik tempat berkeluh kesah.. Maka izinkanlah aku menyampaikan pesanku kepada dia pasangan hatiku, Sampaikan padanya tentang semua yang saat ini ku rasa..

Assalamu’alaikum rusuk kiriku..???
Apa kabar calon makmum ku??? Wanita pilihan Allah untukku..
Siapa dan dimana engkau aku tidak pernah tahu.
Apakah kamu seorang wanita shalihah,atau seorang wanita yang sedang menyesali dosa-dosanya di masa lampau dan memulai perbaikan,ataukah seorang wanita yang enggan menutup auratnya dan gemar berikhtilat dengan lawan jenisnya??

Jika kau wanita shalihah.. Syukur pada Allah Ta’ala karena menghadiahkan bidadari dunia untuk mendampingi perjuanganku meraih ridha-Nya.
Namun jika kau adalah wanita yang dalam tahap perbaikan,aku pun bahagia sayang..karena dengan begitu aku pun akan mendapatkan Wanita shalihah pula, teruslah berjuang dalam perbaikan, jika tiba saatnya kita di pertemukan dan disatukan dalam ikatan suci, kita berdua akan berjuang bersama memperbaiki kesalahan yang telah lalu..
Namun jika kau adalah wanita yang masih enggan menutup aurat,enggan memperbaiki diri, dan gemar bercampur baur bebas tanpa batas dengan Lelaki, semoga engkau segera bertaubat ya ukhty… kasihanilah dirimu sendiri,engkau permata yang amat berharga jika kecantikanmu tetap kau jaga, jadikan taqwa sebagai pakaianmu dan malu sebagai perisainya.

Jika kau inginku imam yang baik mampukah kamu jadi makmum yang baik??
Ukhty.. tahukah apa yang aku takutkan jika engkau tak bisa menjadi makmum yang baik, bagaimana aku mempertanggung jawabkan kepemimpinanku kepada Allah??

Ukhty..
Sebelum menikah engkau menjadi tanggung jawab orang tuamu.
Namun setelah menikah engkau akan menjadi tanggung jawabku sepenuhnya..
Maka dari itu ukhty, jangan mudah tergoda oleh serigala berbulu domba..
Jangan mudah tertipu bisikan nafsu yang kau sangka bisikan cinta..
Jika Aku adalah calon imammu.. Tidak mungkin aku merusakmu
Karena aku mencintaimu, aku tidak akan mempermainkanmu..
Karena aku mencintaimu, aku tidak akan mengucapkan janji-janji tak pasti..
Karena aku tahu engkau adalah untukku.. Maka, aku hanya akan datang dengan lamaran.. bukan mengajakmu pacaran.
Jangan salah memilih Imam ukhty..

“Pilihan Allah tak selalu seindah inginmu,namun itulah pilihan-Nya,pilihan-Nya adalah yang terbaik untuk kita..." Janganlah kita mencari orang yang sempurna untuk menjadi pendamping hidup kita namun terimalah segala kekurangan yang ada di diri pasangan kita dan bersama-sama saling melengkapi untuk mewujudkan cinta sempurna harapan bersama... Amin ^_^

Manfaat Senyum Dalam Hidup

"Ubahlah gubugmu menjadi istana, dan pintallah pakaianmu di rumahmu yang sederhana, bukan di istanamu yang megah... Harapkanlah kebahagiaan dan jangan harapkan kesengsaraan"

Sahabat,,, Manakala anda tersenyum meskipun hati anda penuh dengan kesusahan, berarti anda meringankan beban penderitaan anda sendiri dan membukakan bagi diri anda pintu keluar dari kesedihan anda...

Jangan ragu untuk tersenyum,,, Alangkah indahnya bibir kita bila bicara dengan bahasa senyuman,,,
Stephen Gazzel mengatakan "Senyuman adalah keharusan dalam kehidupan bermasyarakat" karena bila anda ingin berteman dengan orang lain, anda harus bersikap baik pada mereka. Anda harus menyadari bahwa kehidupan bersosial menuntut anda untuk pandai membawa diri dan menyesuaikannya dengan keadaan. Diantara kepandaian itu adalah murah senyum...

Manakala anda tersenyum di hadapan orang lain, berarti anda memberikan kepada mereka gambaran yang indah tentang hidup ini dan menumbuhkan jiwa yang optimistis dalam diri mereka serta menggembirakan mereka dengan harapan yang paling indah...

Akan tetapi, bila anda hadapi orang lain dengan wajah yang menyiratkan makna tiada kasih sayang, berarti anda menyiksa mereka dengan penampilan anda dan akan menimbulkan kesan yang keruh dalam kehidupan mereka. Apakah anda rela bila diri anda menjadi penyebab bagi kesedihan orang lain ???

"Sesungguhnya kemuliaan itu hanya diberikan kepada mereka yang selalu mendambakannya dengan penuh kesabaran dan ketabahan" Keep smile guys ^_^

Minggu, 28 Desember 2014

Doa Agar Tidak Galau

Say no to GALAU !!!
Zaman sekarang pemuda pemudi pasti tidak asing dengan kata “Galau”, satu kata pendek yang sering didengung-dengungkan ini mampu menggambarkan suatu keadaan yang menggelisahkan hati, susah, gundah gulana baik karena masalah jodoh, pekerjaan, keluarga, atau masalah kehidupan dunia lain.
Tentu setiap orang akan merasa tidak nyaman jika mengalami kegalauan, dan setiap orang akan berusaha keluar dari zona ini. Tentunya kita harus melampiaskan rasa galau ini dengan segala kegiatan positif terlebih lagi yang membawa pahala, dan jangan sampai kegalauan dilampiaskan dengan kemaksiatan, naudzubillahi min dzalik. Optimis….itulah kuncinya, karena Nabi bersabda,

وَاعْلَمْ أَنَّ النَّصْرَ مَعَ الصَّبْرِ، وَأَنَّ الْفَرَجَ مَعَ الْكَرْبِ وَأَنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْراً
“…..dan ketahuilah, sesungguhnya pertolongan (dari Allah Subhanahu wa Ta’ala) itu bersama kesabaran, dan jalan keluar (dari kesulitan) selalu bersama kesulitan (itu sendiri), dan kemudahan selalu menyertai kesusahan”.

Nabi shallallahu’alaihi wa sallam yang paham akan ummatnya telah memberikan resep yang manjur untuk mengobati rasa galau ini. Oleh karena itu alangkah baiknya kita menyimak, menghafalkan, serta mengamalkan dzikir yang diajarkan oleh Nabi ‘alayhis sholatu was salam ketika hati ini dirundung kegalauan, kegundahan, atau kesedihan.

Dari ‘Abdulloh ibnu Mas’ud radliyallahu’anhu, bahwa Nabi shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

“Tidaklah seorang muslim ditimpa oleh kegalauan atau kesedihan lalu ia mengucapkan:

- اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، وَذَهَابَ هَمِّيْ.

(artinya: “Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (Adam) dan anak hamba perempuan-Mu (Hawa). Ubun-ubunku di tangan-Mu, hukum-Mu berlaku padaku, qadha’Mu adalah adil bagiku. Aku mohon kepada-Mu dengan setiap nama (baik) Mu yang telah Engkau namai diri-Mu dengannya, atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau khususkan untuk diriMu dalam ilmu ghaib di sisi-Mu, hendaklah kiranya Engkau jadikan Al-Qur’an sebagai penyejuk hatiku, cahaya di dadaku, penghilang kesedihanku serta penghilang kegalauanku”)

Melainkan Allah ta’ala akan menghilangkan kegalauannya dan kesedihannya kemudian menggantinya dengan kegembiraan. Salah seorang bertanya: “Wahai Rasululloh, bolehkah kami mempelajarinya?” Beliau menjawab: “Ya sudah seharusnya orang yang mendengar do’a tersebut mempelajarinya”. (Al-Musnad, HR Imam Ahmad I/391)